Konsep
dan Himpunan
Konsep
dalam Logika
Himpunan
adalah
gambaran bentuk secara abstrak tentang konsep atau ide.
Himpunan
adalah kumpulan sesuatu hal dengan ciri-ciri yang sama serta membentuk satu
kesatuan.
Konsep
atau ide adalah hasil tangkapan akal
manusia mengenai suatu objek. Konsep berasal dari bahasa latin (concipere) artinya mencakup atau
menagkap, ide bahasa yunaninya adalah (eidos)
yang mempunyai arti rupa yang dilihat.
Term
adalah simbol atau kesatuan beberapa simbol yang dapat menyatakan suatu konsep.
Konotasi
adalah keseluruhan arti yang dimaksudkan oleh term atau gabungan antara
jenis dan ciri pembeda. Ex: manusia adalah hewan yang berakal budi. Konotasi
ada dua hakikat (tanpa perbedaan
tingkatan) dan sifat (ada perbedaan
tingkatan).
Denotasi
adalah keseluruhan hal yang ditunjuk oleh term atau sejauh mana term itu
diterapkan. Ex: manusia adalah semua manusia. Denotasi ada dua umum (universal dan kolektif) dan khusus (partikular dan singular).
Semakin bertambah
konotasi semakin berkurang denotasi,
Semakin berkurang
konotasi semakin bertambah denotasi.
Dasar Penalaran dan Himpunan
Aksioma
adalah
suatu pernyataan mengandung kebenaran universal yang kebenarannya sudah
terbukti dengan sendirinya.
Prinsip penalaran ada
empat, identitas (( p=p, p sama
dengan p )), non kontradiksi ((
-(p˄-p), tidak mungkin satu hal mempunyai dua kondisi dalam satu waktu )), ekslusi tertii (( (pv-p), hanya p atau
non p)). Dan ada satu lagi yang diungkapkan oleh leibniz yaitu prinsip cukup alasan. Yang prinsip tiga
diatas dirumuskan oleh plato.
Aturan menyatakan
himpunan ada tiga pendaftaran (roster method), pencirian (ruler method) dan
khusus pendaftaran. Dalam menyatakan himpunan yang perlu di perhatikan adalah
adanya hal sebagai anggota atau bukan anggota himpunan dan adanya sesuatu sifat
pembeda yang dapat menyatukan himpunan. Jika tidak ada anggotanya disebut himpunan kosong.
Konsep dasar himpunan
adalah himpupan yang belum diadakan penalaran akan selalu berpasangan (tertutup
dan terbuka, semesta dan kosong, himpunan dan komplemen himpunan.
Himpunan tertutup unsurnya dapat dihitung,
disebut himpunan terhingga (pencirian+pendaftaran).
Himpunan terbuka unsurnya tidak dapat dihitung,
disebut himpunan takterhingga (pencirian).
Himpunan semesta adalah suatu himpunan yang
lebih luas dari hal yang dibicarakan (s/u).
Himpunan kosong adalah suatu himpunan yang tidak
mempunyai anggota (Ø).
Komplemen
himpunan adalah suatu himpunan diluar himpunan yang diketahui (-H).
(logika
simbolik, Noor Ms bakry, 2009. Senin, 29 maret 2014)
Konsep
adalah sesuatu yang bisa ditangkap oleh akal.
Term
adalah simbol yang digunakan untuk menjelaskan konsep.
Tokoh logika yang
terkenal adalah aristoteles, boolean dan venn.
Aristoteles terkenal
dengan bapak logika, karena ia yang menemukan sekaligus mengembangkan teori
logika. Teori logikannya dinamakan logika modern.
Boolean dia yang
menemukan logika modern.
Venn, yang menemukan
kerangka berpikir menggunakan diagram venn.
Yang membedakan antara
tradisional dan modern adalah prinsipnya. Tradisional mengenal dua prinsip, cek
validitas dan sesuai dengan kebenaran umum. sedangkan modern harus sesuai
dengan tiga prinsip ini, 1. sesuai kaidah kebenaran, meskipun tidak sesuai dengan
kebenaran umum. 2. Tidak melihat subyek. 3. Hanya menganut satu oposisi yaitu
kontradiktori.
(Materi
kuliah pertemuan kedua, 10-maret-2014, senin)
No comments:
Post a Comment